Bogor KPU Kabupaten Bogor Baru Input Rekapitulasi Suara 30 Persen

Bogor – Proses rekapitulasi suara untuk Pilpres dan Pileg di Kabupaten Bogor masih 30 persen. Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor Ummi Wahyuni berharap masyarakat menjaga kondusivitas dengan tidak melakukan euforia kemenangan.


"Kami masih menginput data hasil pemilihan Pemilu 2019 hingga 7-20 Mei nanti. Hasilnya belum bisa ditentukan karena baru 30 persen," ucap Ummi kepada wartawan, Selasa (23/4/2019).

Ia mengatakan, seluruh elemen diminta bersabar hingga ada keputusan resmi dari KPU.

"Ada 15.000 TPS di Bumi Tegar Beriman. Kami minta tim sukses dan masyarakat sabar menunggu hasil akhirnya. Apalagi kita dibantu Bawaslu," jelasnya.

Direktur Lembaga Visi Nusantara Rahman Nugraha berpendapat, pemilu yang dilaksanakan secara serentak menjadi alasan proses rekapitulasi suara berjalan cukup panjang dan melelahkan. Akibatnya ada korban dari penyelenggara pemilu.

"Proses input data hasil pemilu atau rekapitulasi suara ini harus bersamaan sehingga memakan waktu. Saya menilai presentasi rekapitulasi masih dalam progress normal. Saya berharap masyarakat memahami keterbatasan petugas dimana sudah ada 4 petugas meninggal dunia dan 8 lainnya sakit," kata Rahman.

Nunu, sapaan akrabnya, menilai jatuhnya korban menunjukan ketidaksiapan dalam pelaksanaan pemilu serentak kali ini.

"Ini karena eksekutif, legislatif dan penyelenggara pemilu kurang matang dalam perhitungan, misalnya proses rekapitulasi suara di TPS yang diperkirakan selesai pukul 24.00 WIB malah molor hingga esok pagi. Banyak catatan koreksi yang tidak hanya dilakukan kami, tetapi juga lembaga pemerhati pemilu lainnya," ujarnya.

sumber : InilahKoran

0 Komentar