Museum Nasional Sejarah Alam

A. Letak Geografis

Museum Etnobotani Indonesia terletak di tengah kota Bogor, tepatnya berada di jalan Ir. H. Juanda no 22-24 Bogor. 

B. Pengertian Etnobotani

Istilah Etnobotani diperkenalkan di Indonesia sekitar tahun 1895 oleh seorang Antropologi Amerika bernama Harshberger yang mencakup pengetahuan tentang jenis-jenis tumbuhan yang digunakan sebagai bahan makanan, pakaian, bangunan, pekakas, obat-obatan dan sesaji dalam upacara adat dan lain-lain. Etnobotani secara etimologi berasal dari kata “etno” yang berarti bangsa dan “botani” ilmu yang mempelajari tumbuh-tumbuhan. Jadi, Etnobotani adalah suatu ilmu yang mempelajari hubungan antara tumbuh-tumbuhan yang dimanfaatkan oleh suku/bangsa tertentu atau penduduk asli untuk kepentingan hidup sehari-hari. 

a. Sejarah Singkat Museum Etnobotani Indonesia

Gagasan untuk mendirikan Museum Etnobotani (MEI) mula-mula dicetuskan oleh Prof. Sarwono Prawirohardjo, yang ketika itu menjabat sebagai Ketua Majelis Ilmu Pengetahuan Indonesia (MIPI) sekarang Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI), bertepatan dengan peletakan batu pertama pembangunan Herbarium Bogoriense pada tahun 1962. Gagasan tersebut dimantapkan kembali ketika Dr. Setiaji Sastrapraja yang menjabat sebagai Direktur Lembaga Biologi Nasional (LBN) pada tahun 1975 mengadakan pertemuan dengan para tokoh permuseuman, ahli ilmu sosial, kemasrakatan dan antrofologi serta pakar-pakar botani. 

Koleksi aretefakta dikumpulkan dari berbagai daerah di Indonesia oleh para peneliti yang khususnya dari Lembaga Biologi Nasional atau Puslit Biologi sekarang. Setelah melalui proses yang panjang, Museum Etnobotani terwujud dan diresmikan oleh Prof. Dr. Ing. B.J. Habibie pada tanggal 18 Mei 1982 yang bertepatan dengan hari ulang tahun Kebun Raya Indonesia di Bogor yang ke 165.

b. Tugas dan Fungsi Museum Etnobotani Indonesia

Tugas dan fungsi Museum Etnobotani Indonesia yaitu :
  1. Melestasrikan kekayaan Pemanfaatan Tumbuhan oleh suku bangsa atau penduduk asli di Indonesia.
  2. Sebagai sarana Informasi sekitar ruang lingkup Etnobotani.
Akses Menuju Lokasi :

Dari Stasiun Kota Bogor : Naik angkot 02.Suksasari turun di museum etnobotani.

Dari Terminal Baranangsiang Bogor : Naik angkot 03, turun di istana bogor. naik angkot 02 turun di museum etnobotani.

Alamat : Jl. Ir. H. Juanda no. 24.
Telepon : (0251)- 322035
Faks : (0251)- 336538
Keterangan :
  • Jam Buka: Senin – Jumat, pukul 08.00-16.00 
  • Tutup: Sabtu, Minggu dan hari besar libur.
Tiket: Rp 1000,00.

0 Komentar