Kemenag dan MUI Apresiasi Pelatihan Pemulasaraan Jenazah




Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bogor Ansurullah mengaku sangat mendukung kegiatan pelatihan pemulasaraan jenazah yang diselenggarakan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor rutin setiap tahun. Pelatihan ini merupakan kegiatan yang termasuk fardu kifayah.

“Apabila ada seseorang yang meninggal dan tidak dilakukan tahapan-tahapan memandikan, mengkafani, menshalatkan dan menguburkan maka satu kampung itu akan berdosa,” kata Ansurullah saat menghadiri Pelatihan Pemulasaraan di gedung Pusat Pengembangan Islam Bogor (PPIB) jalan Pajajaran, Rabu (21/03/2018).

Dia mengatakan, dengan pelatihan ini maka semua tata cara, regulasi tentang hukum Islam pemulasaraan jenazah harus di implementasikan kepada masyarakat agar jangan sampai masyarakat salah.

“Atas nama Kementerian Agama saya menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Bogor yang telah menyelenggarakan kegiatan ini,” jelas Ansurullah.

Mengingat anggaran pemerintah terbatas, maka ia berharap peserta yang sudah mengikuti pelatihan bisa mensosialisasikannya kepada masyarakat yang lain.

Hal senada disampaikan Ketua Komisi Fatwa MUI Kota Bogor KH. Muhammad Taufiq Hudori. Menurutnya pelatihan pemulasaraan jenazah bagi masyarakat sangat baik sekali. Bahkan kalau bisa pesertanya jangan sampai yang sudah mengikutinya tetapi harus merata bagi masyarakat luas karena pemulasaraan jenazah bukan hanya tugas amil tetapi kewajiban umat muslim. “Dalam satu Kelurahan minimal ada 10-20 orang yang bisa mengurus jenazah,” harapnya.

Terkait pengurusan jenazah, Taufiq menegaskan harus dilakukan sesuai syariat seperti yang sudah dibakukan oleh ulama-ulama fiqih tentang tata cara sesuai syariat agama yang dicontohkan Rasulullah yang sumbernya dari Al-Qur’an dan hadist. Dia menyimpulkan bahwa yang memandikan jenazah orang yang mengerti dan paham bagaimana tata cara mengurus jenazah.

Kepada peserta pelatihan ia berpesan hasil dari pelatihan ini jangan hanya untuk mereka sendiri tetapi disebarkan di wilayahnya masing-masing. “Kalau bisa bekerjasama dengan DKM Masjid untuk memberikan pelatihan kepada generasi muda,” katanya. (Tria/Lani-SZ).

Sumber : Kotabogor.go.id

0 Komentar