Kapten Tatang Obati 5000 Pasien Termasuk Korban Santet



Sumber : Radar Bogor

Seorang Kapten yang bernama Inf. Tatang Taryono, beberapa hari lalu sempat menjadi viral di media sosial atau medsos karena kemampuannya dan kemahirannya mampu mengobati warga dengan ragam penyakit.

Beliau merupakan anggota dan personel Kodim 0621/ Kabupaten Bogor yang bertugas di Koramil 2101/Sukaraja. Selain menjadi petugas militer beliau juga membuka pengobatan alternatif di rumahnya yang berlokasi di Jalan Dharmais, Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Setiap harinya puluhan pasien yang mengantre dengan tujuan untuk bertemu Kapten Inf. Tatang Taryono untuk berobat dan konsultasi.

Sejak tahun 2017 namanya sudah banyak dikenal orang karena mampu menyembuhkan segala macam penyakit. Bahkan, orang dari luar daerah Bogor juga sengaja berkunjung ke markasnya untuk mendapat penanganan medis.

Lelaki yang menjabat Kasi Logistik Kodim Kabupaten Bogor itu dengan lihai dan cekatan mengobati satu per satu pasiennya yang menderita berbagai jenis penyakit.

Masih mengenakan pakaian dinas, tangan Tatang terlihat memegangi pundak pasien yang tengah duduk di kursi sambil berdoa. Sejak beliau bertugas di Koramil 2101/Sukaraja Kodim 0621/Kabupaten Bogor, Tatang mengaku sudah mengobati lebih dari 5.000 pasien menderita sakit.

Bahkan pasiennya tidak hanya datang dari Bogor, tetapi juga luar negeri, seperti Malaysia dan Singapura. Tatang pun mendapatkan apresiasi, baik dari pihak Kodim, Korem, Kodam sampai Mabes TNI.

Beliau tidak memungut biaya pengobatan sepeser pun bagi warga. Semenjak tidak bertugas lagi sebagai Danramil, Tatang membuka praktik sendiri di Yayasan Darmais Desa Cimandala, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor. Beliau menjelaskan, “Selain mengobati stroke, saraf terjepit dan penyakit ginjal, saya juga dapat mengobati warga yang terkena guna - guna seperti santet atau ilmu hitam".

Tatang menjelaskan, banyak pasien yang berkunjung ke tempat praktik dengan keluhan yang berbeda. Termasuk pasien yang merasa dirinya dibuat orang atau terkena guna - guna alias ilmu santet. “Kalau sudah pakai ilmu seperti itu, biasanya kami akan berikan air doa dan meminta kesembuhan pada Allah,’’ ucap Tatang di lokasi.

Tidak tanggung - tanggung, Tatang mengakui sudah menangani sebanyak 50 pasien yang terkena ilmu santet dan guna - guna.Kebanyakan dari mereka mengalami kelumpuhan juga gatal - gatal pada bagian tubuh.

“Pernah kemarin saya mengobati yang terkena santet. Mereka berkunjung ke sini dengan badan mengalami gatal hampir di seluruh tubuh. Namun, setelah saya kasih air doa, Alhamdulillah berangsur pulih,’’ terang Tatang.

Salah satu pasien asal Semarang yang sengaja datang, Andri (35), mengakui mendapatkan informasi adanya pengobatan Inf. Tatang sudah dari lama. Namun, baru pada kesempatan kali ini ia bisa berkunjung dan membawa orang tuanya berobat karena penyakit stroke. “Saya dapat informasi dari tetangga rumah. Tujuannya memang untuk mengobati ibu saya yang sudah lama mengalami stroke,” jelas Andri.

Banyak pasien beliau yang akhirnya mengalami perubahan alias berangsur sembuh. Karena itu banyak pengunjung yang rela mengantri untuk ditangani langsung. Selain diobati dengan tangan beliau, obat yang diberikan seperti obat medis dan juga doa. Hal itulah yang membuat pasien merasa lebih sehat dan juga tanpa dipungut biaya sama sekali.

Menurut pasien yang pernah ditangani Inf. Tatang pengobatan alternatif yang memang dibutuhkan seperti kami orang yang kurang mampu berobat di rumah sakit. Sangat membantu dan hasilnya juga pasien sangat puas. Karenanya pasien beliau tidak pernah putus sampai saat ini.

0 Komentar