Mahasiswa IPB dan Warga Cikarawang Cetuskan Aksi Bersih Situ Burung



Air merupakan salah satu kebutuhan penting manusia untuk bertahan hidup. Air digunakan untuk kegiatan sehari-hari seperti memasak, mencuci, mandi, pengairan atau irigasi pertanian. Keberadaannya memiliki peran penting dan perlu dijaga agar dapat terus dimanfaatkan.

Di dekat Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB) Dramaga terdapat Situ Burung. Letaknya di Desa Cikarawang. Sayangnya, kondisi Situ Burung saat ini banyak ditumbuhi lotus dan cabomba yang menutupi perairan situ. Hal ini mengurangi estetika dan mengganggu kesehatan perairan situ.

“Hal ini dapat mengakibatkan efek negatif terhadap keseimbangan ekosistem di suatu perairan situ. Tanaman air yang terlalu banyak tumbuh dapat menghalangi cahaya masuk ke kolom perairan dan dapat mengakibatkan pendangkalan situ. Keberadaan tanaman air yang seimbang dapat dicapai dan dapat dimanfaatkan biota seperti ikan untuk menyimpan telur sekaligus menjadi wilayah perlindungan anak ikan dari predator,” ujar Ketua Umum Himasper FPIK IPB Rafialwan Athariq Subing.

Berawal dari keresahan masyarakat setempat dengan melimpahnya lotus dan cabomba yang terus tumbuh di perairan Situ Burung, mahasiswa IPB bersama Pemuda Peduli Situ Burung Desa Cikarawang melakukan Aksi Bersih Situ Burung, MInggu (7/4). Aksi Bersih Situ ini diinisiasi Pemuda Peduli Situ Burung Desa Cikarawang dan melakukan kolaborasi dengan Bogor Mengabdi, Bogor SAR Community (BSC), Baznas (Badan Amil Zakat Nasional) Tanggap Bencana, Lawalata (Perkumpulan Mahasiswa Pecinta Alam) IPB, serta Himpunan Mahasiswa Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (Himasper FPIK) IPB.

Aksi Bersih Situ Burung juga diikuti oleh warga Desa Cikarawang. Antusiasme warga setempat terlihat dari jumlah peserta kegiatan yang mencapai lebih dari seratus orang. Aksi bersih situ terdiri dari sosialisasi lingkungan, penancapan Plang Situ Burung, serta pembersihan sampah, dan tanaman air (lotus dan cabomba) yang mengganggu perairan.

Aksi Bersih Situ Burung dilaksanakan dalam memperingati Hari Air Sedunia yang jatuh pada tanggal 22 Maret 2019. Ke depannya, aksi ini akan dicanangkan sebagai agenda tahunan dari Kelompok Pemuda Peduli Situ Burung dan warga Desa Cikarawang. Masyarakat setempat mulai sadar akan pentingnya menjaga kelestarian situ. Hal ini dikarenakan Situ Burung berperan penting sebagai sumber air pertanian terbesar di Desa Cikarawang. (Humas IPB).


Sumber: inilahkoran.com
#BogorChannel

0 Komentar