Pemerintah Galakkan Menuju Bogor Zero Stunting Di Tahun 2023


Bogor, 30 Juni 2020 - Kemarin adalah tanggal komitmen dari pemerintah daerah Kabupaten Bogor sekaligus Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk menuju Bogor yang Zero stunting di tahun 2023. Menuju zero stunting di tahun 2023, tentu saja diawali dengan penurunan akselerasi angka stunting di Kabupaten Bogor. Jika angka stunting bisa terus menurun, maka besar kemungkinannya di tahun 2023 nanti Bogor benar-benar Zero stunting. 

Komitmen ini menjadi awal mula sinergi antara pemerintah provinsi Jawa Barat dengan pemerintah daerah kabupaten bogor. Sinergi yang diciptakan adalah untuk bersama-sama mewujudkan kota Bogor zero stunting di tahun 2023. 

Stunting sendiri sudah menjadi masalah yang banyak terjadi di negara-negara berkembang termasuk Indonesia. Bahkan, di beberapa daerah hal ini sudah menjadi masalah siklikal, di mana ibu yang mengalami stunting saat kecil, maka akan menjadi kurang gizi di masa kehamilan. Lalu, akibatnya juga semakin parah saat bayi yang dilahirkan prematur dan tidak diberi ASI. 

Oleh karenanya, seluruh lapisan masyarakat harus benar-benar sadar pentingnya menghindarkan diri dan keluarga dari stunting. Selain sangat berbahaya, hal ini juga berkaitan dengan kualitas SDM secara umum, termasuk hubungan dengan pertahanan negara. 

Telah Diadakan Rembuk Stunting

Bukti konkret dari adanya komitmen ini adalah telah diadakannya Rembuk Stunting pada tanggal 26 juni 2020 kemarin. Rembuk Stunting yang sengaja diselenggarakan ini adalah rapat tingkat kabupaten. Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor juga mendatangi acara ini, ialah Burhanudin. 

Acara yang diadakan untuk membahas komitmen demi terwujudnya zero sunting Bogor di tahun 2023 ini diadakan di Pendopo Kantor Bupati Bogor. Dalam acara tersebut memang sudah tercipta komitmen yang mana tujuannya untuk bersinergi. Tidak hanya itu saja, Burhan juga menyampaikan bahwa rembuk tersebut menjadi salah satu upaya untuk mengoptimalkan intervensi stunting itu sendiri. 

Sinergi Pemerintah Daerah Dengan Pemerintah Provinsi

Sinergi yang terjalin antara pemerintah daerah dengan pemerintah provinsi tentu saja tujuannya untuk menciptakan zero stunting. Tanpa bantuan pemerintah provinsi rasanya pemerintah daerah saja tidak akan cukup menciptakan tujuan ini. Sinergi untuk mewujudkan tujuan tersebut adalah lintas program dan lintas beberapa sektor yang terkait. 

Komitmen tersebut juga diterapkan dengan melaksanakan intervensi penurunan stunting secara bersama-sama. Sebelumnya telah dipastikan terlebih dahulu apakah ada integrasi yang terjalin dalam komitmen ini. 

Sinergi dibutuhkan sebagai bentuk tanggung jawab layanan-layanan yang ada di daerah, entah itu lembaga non pemerintah dan masyarakat maupun lembaga pemerintah. Burhan sebagai salah satu tamu dalam rembuk stunting tersebut sangat berharap supaya semua stakeholder yang hadir memiliki komitmen untuk menjalankan intervensi ini. Karena tanpa adanya kesinergisan akan sulit untuk mewujudkan Zero stunting. 

Tentang Zero Stunting

Tujuan dari diwujudkannya Bogor zero stunting 2023 adalah untuk menjadi Kabupaten Bogor yang lebih maju. Diharapkan Kabupaten Bogor menjadi lebih nyaman dan berkeadaban dalam koridor Panca Karsa. Stunting memang menjadi salah satu hambatan dalam perekonomian.

Mewujudkan zero stunting tidak dengan cara menghabiskan langsung keseluruhannya 100%. Melainkan dengan progres untuk menurunkan sedikit demi sedikit angka stunting yang ada, sehingga pada akhirnya mencapai zero stunting. Karena menjadi komitmen yang bukan main dan tugas yang besar dibutuhkan kesinergisan antara pemerintah daerah dengan pemerintah provinsi. Jelas makin wajar jika Burhan berharap setiap stakeholder yang datang benar-benar memiliki komitmen tersebut. 

Editor: Shara Nurrahmi

0 Komentar