Puluhan Ton Ikan dan Sawah Siap Panen Ludes Diterjang Banjir di Bogor

Puluhan ton ikan ternak milik warga di Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, lenyap ditelan banjir akibat luapan air Sungai Cianten pada Senin (21/9/2020).

Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Pamijahan Yudi Hartono mengatakan, bantaran Sungai Cianten memang dijadikan sebagai karamba peternakan ikan milik warga sekitar. Karena itu, ketika diterjang banjir, banyak keramba ikan milik warga yang hanyut.

"Di situ banyak petani ikan. Contoh, satu petani kehilangan 15 ton ikan siap panen. Itu satu orang," kata Yudi saat dihubungi Okezone, Selasa (22/9/2020).

Para petani ikan itu merugi puluhan hingga ratusan juta rupiah. Selain kolam ikan, banjir tersebut menyebabkan banyak sawah warga di bantaran Sungai Cianten yang sudah siap panen rusak.

"Sawah siap panen juga ada yang rusak," ucapnya.

Kemudian, untuk bangunan yang terdampak ada 13 rumah warga terdiri atas 48 jiwa mengalami rusak ringan hingga sedang dan satu mushola. Rata-rata, terendam banjir setinggi kurang kebih 80 sentimeter.

"Kalau korban tidak ada," tutur Yudi.

Sekedar informasi, berdasarkan data terbaru dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor ada sebanyak 39 titik bencana banjir, longsor hingga angin kencang yang tersebar di 12 kecamatan pada Senin 21 September 2020.

Bencana tersebut disebabkan curah hujan tinggi yang hampir melanda seluruh wilayah di Bogor. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam bencana ini.

Sumber: okezone