Mang Enjang, Pedagang Kue Cubit di Bogor yang Layani Konsumen dengan Bahasa Inggris



Kue cubit ternyata masih menggoda. Buktinya kue yang sempat tenar pada tahun 90-an menjadi kegemaran masyarakat Kota Bogor saat ini. 

Selain rasanya yang enak dan unik, masyarakat Kota Bogot mendatangi tempat jualan Enjang Saeful Muslim yang akrab disapa Mang Enjang di Jalan Cimandala, Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor lantaran gaya khasnya saat berjualan.

Ketika melayani pembeli Ia sering kali memadukan bahasa Ingris dengan bahasa Sunda. Seperti ketika ada pembeli yang menanyakan harga satu kue cubit dengan cepat Ia menjawab dengan bahasa Inggris.

"One Thousand just one piece, atau hijina sarebu (satu kue berharga seribu)," katanya sembari tertawa kecil.

Tak hanya memadukan bahasa Sunda dan Ingris Mang Enjang juga sering kali membuat pelesetan pelesetan nama-nama rasa kue cubitnya. Diantaranya adalah ketika ada pembeli yang menanyakan rasa dan toping kue cubit.

 "Untuk variannya aku ada vanila Capucinta (Capucino) buble gum, taro and then coklat, and green tea," ujarnya saat ditemui dilapak dagangannya yang disebut sebagai sarang laba-laba.

Sudah lama berjualan kue cubit diera kekinian Mang Enjang memang sengaja membuat inovasi baru dengan membuat berbagai rasa dan toping. Inovasi itu dilakukan untuk memberikan rasa yang lezat dan beda dari yang lain.

"Iya yang membedakan kue cubit aku adalah taste nya (rasa) kalau kata anak anak sekarang itu rasanya duar," katanya.

Mang Enjang pun memiliki selogan untuk dagangannya yaitu 'Lumer di mulut emang yahut, krispinya ampe ke hati, receh tapi engga recehan, hangat lebih nikmat'.

"Jangan lupa mampir ke sarang laba-labangnya Mang Enjang, rasanya pecah badai," katanya.

Bagi Anda yang ingin membeli Kue Cubit Mang Enjang ada di Jalan Cimandala, Pomad, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Sumber : Tribunnews

0 Komentar