Komentari Kehadiran The Bucketlist di Bogor, Menparekraf: Ini Salah Satu Upaya Bangkitkan Wisata dan Ekonomi Kreatif


Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno, menyatakan apresiasinya pada pengelola The Bucketlist Indonesia, khususnya pada Pemerintah Kota Bogor.

"Saya sangat mengapresiasi untuk hadirnya bucketlist ini, membangkitkan wisata dan ekonomi kreatif di Kota Bogor. Dan selamat kepada pak wali karena dari pantauan kami, dan hasil diskusi kami, ini adalah fasilitas terbaik di Asia Tenggara," ungkapnya di Bogor, Minggu (23/5/2021)

Selain itu, lanjutnya, kehadiran The Bucketlist Indoensia ini juga membuka lapangan kerja. Dia menyebut sedikitnya ada 30 karyawan baru di tengah pandemi. Dan yang terpenting juga ini adalah wisata berbasis edukasi, entertainment dan exsperiance.

"Sekarang saya titip di sini, mudah-mudahan kita bisa bangkitkan ekonomi, bangkitkan semangat masyarakat, pulihkan ekonomi kreatif majukan pariwisata Kota Bogor. Yang terpenting buat saya adalah bersama-sama, together we can do it. Bangkit disaat sulit menang melawan covid-19, bucketlist yes we can do it,"pungkasnya.

Sementara itu, Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan bahwa saat ini Kota Bogor memang sedang fokus pada sport tourism. Sehingga kehadiran The Bucketlist seiring sejalan dengan programnya.

"Jadi ini nyambung banget dengan pergerakan perencanaan Kota Bogor ke depan. Dan kita berharap akan lahir pebasket pebasket tangguh, tidak hanya di nasional tapi juga mampu berkiprah di internasional dari Bucketlist ini,"ungkap Bima.

Kedua, lanjutnya, Bucketlist adalah tempat untuk mengasah kepemimpinan dan keterampilan karena bisa belajar dari karakter building tokoh pebasket mancanegara.

"Istimewanya di sini adalah aspek edukasinya. Lapangan dimana-mana banyak. Selain ini keren banget, justru ada edukasinya. Di mana lagi anak-anak bisa belajar jatuh bangunnnya seorang Michael Jordan yang punya masalah keluarga, bertahap, berliku kemudian akhirnya menjadi hebat. Dan banyak lagi cerita inspiratif. Jadi ini harusnya bukan sekedar menyenangkan, membuat orang suka olehraga, tetapi menginspirasi,"ungkapnya lagi.

Salah satu pendiri The Bucketlist Indonesia, Helmy Yusman Santoso, mengatakan, pihaknya sengaja menghadirkan tempat tersebut bagi para pecinta basket dan masyarakat luas yang mau merasakan pengalaman bermain basket kelas dunia.

Selain itu juga masyarakat bisa mempelajari, napak tilas sejarah dan perjalanan para pemain basket nasional, maupun internasional.

Dalam perjalanannya menggeluti dunia basket, dia menyadari di Indonesia, basket belum terdokumentasi dengan baik.

Dengan alasan tersebut, sebagai pecinta basket asal Kota Bogor, pihaknya menghadirkan The Bucketlist Indonesia, sebagai one stop basketball experience yang menghadirkan edukasi, pengalaman, dan entertainment seputar dunia basket.

Dia menyebut, tidak hanya lapangan berstandar Federasi Basket Internasional (FIBA), The Bucketlist Indonesia juga menghadirkan galeri basket pertama dan terbesar di Indonesia.

“The Bucketlist Indonesia berisi kenangan dan pencapaian penting bagi para bintang basket nasional dan internasional. The Bucketlist Indonesia merupakan salah satu upaya kami dalam mengabadikan pencapaian para bintang basket nasional maupun internasional. Dengan dibukanya Bucketlist Indonesia, kami juga berharap dapat menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap olahraga bola basket sekaligus menginspirasi para pecinta basket untuk terus bermain basket,"bebernya.

Masih menurutnya, basket bukan sekedar olahraga. Baginya dan sebagian orang, basket merupakan bagian hidup sekaligus inspirasi hidup.

Dengan slogan “All-Star, All In”, The Bucketlist Indonesia hadir dengan berbagai fasilitas berkualitas terbaik. Diantaranya tersedia tiga lapangan basket One on One, NCR Sport yang menyajikan kebutuhan perlengkapan basket, dan The Bucketlist Kitchen yang menyajikan kuliner khas Bogor dengan suasana serba basket, memorabilia, serta mural legenda basket nasional dan internasional.

Sumber: Okezone

0 Komentar