Stasiun Pondok Rajeg yang berada di Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, rencananya akan direaktivasi. Pengaktifan kembali stasiun tersebut akan memudahkan sarana transportasi di dua wilayah perbatasan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Dadang Wihana mengatakan, Pemerintah Kota Depok sebelumnya telah memberikan surat permohonan kepada Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), untuk mereaktivasi Stasiun Pondok Rajeg. Bahkan pada saat BPTJ melakukan pertemuan dengan Kementerian Perhubungan, salah satunya membahas Feasibility Study (FS) reaktivitas stasiun, salah satunya Stasiun Pondok Rajeg.
“Alhamdulillah mendapatkan dukungan dan kami sudah melakukan survei lapangan bersama BPTJ di Stasiun Pondok Rajeg,” ujar Dadang, Jumat (4/6/2021).
Dadang menjelaskan, sebelum dilakukan pengaktifan kembali , diperlukan sejumlah susunan untuk kesiapan pengoperasian kembali Stasiun Pondok Rajeg. Untuk itu pentingnya dilakukan survei lapangan sehingga mengetahui kondisi lapangan sebelum dilaksanakan.
“Dari survei lapangan akan diketahui kebutuhan dan hal lain yang perlu dilakukan sebelum dilakukan pengoperasian kembali stasiun,” terang Dadang.
Dadang mengungkapkan, Stasiun Pondok Rajeg merupakan salah satu sarana transportasi alternatif dan memberikan kemudahan kepada masyarakat. Apalagi Stasiun tersebut berada di dua wilayah, yakni Kabupaten Bogor dengan Kota Depok, sehingga pemanfaatannya dapat lebih efisien.
“Pengaktifan Stasiun Pondok Rajeg bisa memudahkan dan memberikan manfaat kepada masyarakat dua daerah,” ucap Dadang.
Sinergi Mengaktifkan Stasiun
Dadang berharap, Pemerintah Kota Depok, Pemerintah Pusat, dan Provinsi, dapat bersinergi merealisasikan pengaktifan kembali Stasiun Pondok Rajeg. Hal itu untuk memberikan kemudahan transportasi kepada masyarakat khususnya pengguna Commuter Line.
“Kami ingin reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg dapat direalisasikan sebagai upaya kolaboratif,” kata Dadang.
Sementara itu, salah seorang warga Kelurahan Kalimulya, Nana Sobari mengatakan, apabila Stasiun Pondok Rajeg difungsikan kembali akan memudahkan masyarakat memilih sarana transportasi. Apalagi kereta Commuter Line merupakan salah satu transportasi yang banyak digunakan masyarakat.
“Kalau memang difungsikan kembali, kami tidak perlu harus ke Stasiun Depok atau Depok Baru,” ucap Nana.
Nana menuturkan, masyarakat khususnya yang berada di wilayah Kecamatan Cilodong apabila ingin menggunakan kereta, harus melalui Stasiun Depok, Depok Baru, maupun Citayam. Apalagi ketiga stasiun tersebut terbilang jauh dari wilayah Kecamatan Cilodong.
“Semoga saja direalisasikan bukan hanya wacana karena Stasiun Pondok Rajeg sudah lama tidak aktif, hanya sebagai lintasan saja,” tutup Nana.
0 Komentar