Kereta Api Bogor-Sukabumi Beroperasi Kembali Pekan Depan


Kementerian Perhubungan kembali mengoperasikan kereta api lintas Bogor-Sukabumi pada pekan depan. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan inspeksi uji coba pengoperasian jalur ganda rute Stasiun Paledang-Stasiun Cicurug sebelum kereta relasi tersebut aktif.

“Kami membangun jalur ganda dan melakukan sejumlah rekayasa guna mengurangi ketinggian jalur kereta agar kapasitas bertambah dan kecepatannya meningkat,” ujar Menhub Budi Karya, Ahad, 6 April 2022.

Kementerian Perhubungan membangun jalur ganda untuk kereta Bogor-Sukabumi. Pembangunan jalur ganda merupakan salah satu bagian proyek strategis nasional (PSN) yang pembiayaannya berasal dari surat berharga syariah nasional dan APBN tahun jamak.

Lintasan jalur ganda Bogor-Sukabumi memiliki panjang 57,65 kilometer spoor (km’sp). Jalur yang telah rampung digarap kini mencakup 26,6 km’sp untuk segmen Paledang Bogor-Cicurug. Sedangkan untuk segmen parsial Cicurug-Sukabumi dengan panjang 31,05 km’sp ditargetkan selesai pada tahun ini.

Adapun PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan mengoperasikan kereta tersebut. Kehadiran kereta digadang-gadang mampu memangkas waktu tempuh perjalanan dari yang semula lebih dari 100 menit menjadi sekitar 80 menit.

Selain itu, jalur ganda meningkatkan frekuensi kereta penumpang dari enam trip menjadi 12 trip dan frekuensi kereta barang dari 2 trip menjadi delapan trip.

Jalur ganda kereta tersebut juga dapat meningkatkan jumlah rangkaian dari enam menjadi delapan rangkaian. Seusai merampungkan pembangunan jalur ganda, Kementerian Perhubungan bakal membangun atau merevitalitasi stasiun-stasiun yang melayani lintas Bogor-Sukabumi dengan konsep heritage.

Budi Karya berharap pemolesan ulang stasiun-stasiun itu menjadi daya tarik wisata. "Di kawasan Cicurug ini sejarahnya dulu adalah pusatnya para seniman. Jadi kami ingin mengembangkan stasiun ini sekaligus akan mewadahi karya-karya para seniman, seperti lukisan di kayu jati, dan lain sebagainya,” ujar Budi Karya.

Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan pengoperasian kereta lokal ini akan memperkuat konektivitas Bogor dan Sukabumi. Selain itu, pemerintah setempat dapat memasarkan wisata sejarah yang ada di sepanjang jalur kereta.

"Di Bogor akan ada wisata sejarah Batutulis yang diintegrasikan dengan stasiun melalui konsep transit on DdvelopmetBatutulis," kata Bima.

Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi Iyos Soemantri mengatakan masyarakat Sukabumi dan sekitarnya menantikan pengoperasian kembali pelayanan kereta api lintas Bogor-Sukabumi. Masyarakat berharap potensi wisata geopark yang menjadi andalan Sukabumi tumbuh dan mendorong perekonomian.

"Kehadiran kereta api juga akan mengurangi tingkat kemacetan jalan. Kami harapkan ke depan angkutan barang dari dan ke Sukabumi bisa beralih menggunakan kereta api,” ujarnya.

Sumber: Tempo

0 Komentar