Pohon Pisang di Tengah Jalan untuk Mencegah Kecelakaan

Foto: inilahkoran.com

Banyaknya lubang yang ada di Jalan Raya Parung, Kabupaten Bogor menyebabkan banyak kecelakaa yang menimbulkan korban, baik itu korban luka-luka maupun korban jiwa. Untuk mengurangi kecelakaan di jalan tersebut, warga sekitar menutup lubang jalan dengan menanam pohon pisang.

Iwan, seorang warga mengatakan pada Selasa (5/1), “Senin malam seorang suami yang sedang membonceng anak dan istrinya jatuh karena lubang tersebut dan mengalami luka-luka dibagian tangan dan kepala, lalu selasa pagi seorang pengendara kendaraan  roda dua tewas hingga agar tidak lagi terulang oleh warga lubang tersebut ditanami pohon pisang dan juga dipasang rambu awas lubang agar pengendara mengurangi kecepatan kendaraannya.”

Tingginya angka kecelakaan, menurut Iwan, turut dipengaruhi oleh kecepatan pengendara saat mengemudi. Sulit untuk menghindari lubang jalan dengan kecepatan tinggi, sehingga kendaraan mudah terjatuh. Oleh sebab itu, Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPU-Pera) diharapkan segera memperbaiki kondisi tersebut.

Kejadian ini rupanya juga mendapat perhatian dari pejabat yang bersangkutan. Ketua Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) VI Hari Suko menerima aduan mengenai jalan berlubang ini dan langsung merespon dengan memerintahkan jajarannya untuk segera mengecek ke lokasi yang dilaporkan, tepatnya di depan RS Dhuafa.

Tidak hanya faktor jalan berlubang saja yang membuat jalan ini menjadi tempat rawan terjadinya kecelakaan. Ipda Ade Khamsa, Kanit Lakalantas Polres Bogor mengungkapkan bahwa Jalan Raya Parung adalah jalan yang jalurnya cenderung lurus, sehingga lebih mudah menyebabkan kecelakaan.

"Dulu kecelakaan lalu lintas antara beda arah atau 'adu banteng' sering, namun semenjak dipasang pembatas jalan jumlah angka kecelakaan lalu lintas lumayan berkurang. Kepada pengendara kami menghimbau agar berhati-hati dan mengontrol laju kendaraannya," ungkap Ipda Ade.

Warga yang melintas di Jalan Raya Parung diharapkan berhati-hati dengan mengurangi laju kendaraan dikarenakan kondisi jalan yang berlubang. Dengan peran aktif pengguna jalan dan respon yang segera dari pejabat berwenang, diharapkan angka kecelakaan yang terjadi dapat menurun secara signifikan.