Seringnya Binatang Ini Muncul Di Sungai Cibanten!

Sumber Foto: Radar Bogor

Peristiwa munculnya binatang reptil bertubuh besar ini memang sering menjadi keresahan tersendiri bagi sebagian warga yang tinggal di pinggri sungai atau kali. Kemunculannya membuat warga menjadi panik bahkan was - was, karena setiap saat bisa saja binatang tersebut mengintai nyawa warga yang sedang beraktivitas di bantaran kali dan sungai.

Yah, kemunculan buaya di daerah Loji, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, membuat beberapa masyarakat sekitar menjadi geger. Dikarenakan buaya ini sering muncul dan berjemur di bebatuan atau pinggir Kali Cibanten, Bogor.

Disaat warga sedang ingin melakukan aktivitas di pinggir kali, terlihat buaya tersebut berjemur dan para warga hanya bisa melihat dari kejauhan dan tidak berani untuk mendekat.

Salah seorang warga Loji, Daup menjelaskan, kemunculan buaya di daerahnya merupakan yang kedua kalinya. “Kalau yang pertama terlihat pada bulan Mei 2019 lalu, saat itu, warga tengah mencuci sepeda motor. Dan yang kedua terlihat kemarin,” ungkanya, kemarin Senin (15/07/2019).

Daup juga mengatakan, jika buaya tersebut berasal dari aliran Kali Cibanten. Keduanya kerap terlihat berjemur di atas bebatuan atau di tepian kali. “Jika di semak - semak biasanya jam 9 sampai 10,” ceritanya.

Warga mengira apabila hewan tersebut bersembunyi di gorong - gorong ruas Jalan Dongseng, Loji. Dikarenakan buaya itu kerap masuk ke gorong - gorong.“Beberapa kali saya buka bak kontrol gorong - gorong dan selalu terlihat buaya, sayang buayanya langsung lari,” ungkapnya.

Salah satu lokasi yang memang menjadi sarang binatang tersebut sering berada di gorong - gorong, dimana tempat itu cukup tersembunyi dan tidak terlihat warga yang tidak mengetahuinya.

Daup juga menambahkan di kali tersebut ada tiga buaya namun baru yang tertangkap hanya satu dengan ukurannya sekitar 40 cm , 300 meter dari titik lokasi buaya itu muncul. “Sedangkan dua lagi masih sering berkeliaran,” tambahnya.

Terpisah, Ketua RT 001/RW 001, Suwandi juga agak khawatir apabila buaya tersebut masuk ke rumah warga dan melukai penghuninya. “Takutnya buaya tumbuh sampai besar, dan bisa memangsa manusia,” jelasnya.

Dikarenakan diantara binatang tersebut sudah mencapai ukuran yang besar, ketakutan warga juga apabila saat melakukan kegiatan di kali. Tiba - tiba saja buaya muncul dan menyambar para warga.

Pihak setempat sudah melakukan laporan kepada perlindungan satwa untuk membantu menngevakuasi dan mencari dimana persembunyian binatang tersebut. Selain membuat warga takut juga apabila buaya memangsa anak - anak yang sedang main di kali.

Munculnya hewan bertubuh besar ini menjadi salah satu fenomena yang terjadi di saat musim kemarau. Apabila kondisi turun hujan dan air sungai mulai meluap, bisa jadi buaya akan naik dan bisa juga bertambah jumlahnya dikarenakan terbawa oleh arus air.

Dengan begitu warga Loji diminta tetap waspada, apabila ditemukan atau terlihat kembali buaya langsung segera melapor dan tidak melakukan aktivitas. Sementara buaya belum bisa ditangkap dari total 3 buaya, maka kemungkinan akan terus dilakukan pencarian.

Untuk kedepannya pihak RT setempat akan memberikan himbauan kepada warga, apabila memang tidak memiliki keperluan di pinggir kali, maka diminta untuk menjauhi kawasan tersebut. Sampai memang benar binatang besar tersebut tertangkap, dan untuk anak - anak juga diminta para orang tua untuk mewaspadai dan melarang anaknya bermain di sekitaran kali dan tempat buaya tinggal.

Hal ini untuk menghindari dari kejadian yang tidak diinginkan, karena selama ini jangan sampai ada warga atau anak yang menjadi korbannya.