UMK di Kota Bogor Bakal Naik, Berikut Jumlahnya

Sumber Foto: infosiak.com

Membahas mengenai upah kerja karyawan memang tidak akan pernah habisnya. Setiap tahun pemerintah kota Bogor harus menganggarkan ketetapan mengenai berapa kisaran kenaikan upah minimum kabupaten. Hal ini sangat wajib dan penting karena mengingat mengenai urusan orang banyak dan juga menyangkut taraf kehidupan seluruh buruh karyawan.

Rencananya pada tanggal  7 November 2019, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) akan menaikkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK).

Namun sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan melakukan rapat untuk membahas UMK bersama para buruh dan serikat pekerja. Hal ini perlu dilakukan mengingat harus ada kesepakatan untuk menentukan berapa besaran dari UMK tahun ini.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Kota Bogor, Samson Purba menjelaskan di Kota Bogor sendiri UMK akan naik sebesar 8,51%. Hal ini tentu sudah menyesuaikan dengan berbagai aspek dan faktor lainnya.

“Untuk sekarang UMK di Kota Bogor akan mencapai diangka Rp 3.854.000,” jelas seperti dikutip dari media di Bogor.

Samson juga mengingatkan jika UMK ini ditetapkan maka semua perusahaan harus mengikutinya. Apabila ada perusahaan yang tidak mengikuti maka diharapkan peran serta dari karyawan bisa melaporkan hal tersebut.

“Jika tidak dituruti imbasnya para pekerja akan mengamuk sendiri,” ungkapnya.

Untuk diketahui, UMP tahun 2020 ditetapkan dan diumumkan oleh masing-masing gubernur secara serentak pada mulai tanggal 1 November 2019 kemarin. Sehingga dengan adanya kenaikan tersebut bisa memberikan kebaikan paling tidak membuat tingkat hidup karyawan sedikit sejahtera. Karena UMK saat ini memang belum bisa seluruhnya mewakili dari biaya kehidupan pokok yang kian melambung.

Pentingnya untuk memberikan kenaikan upah kepada buruh, tidak hanya di Bogor saja. Namun juga hampir di seluruh pelosok Indonesia masalah UMK menjadi hal penting yang mengikat dan sudah diatur dalam perundangan ketenagakerjaan. 

Namun, tentu saja dengan jumlah angka yang sudah ditentukan akan menuai ragam tanggapan. Entah itu pro dan kontra atau puas atau tidak mengenai kenaikan upah. Kenaikan upah setiap daerah tentu saja berbeda, semua tergantung dari kesepakatan dan juga jumlah pendapatan daerah masing - masing.

Semoga dikemudian hari jumlah UMK Bogor bisa lebih baik dan paling tidak bisa menyamai UMK yang ada di kota Jakarta dan juga Bekasi.

0 Komentar