Gerakan Bogor Berkebun Tingkatkan Ekonomi Warga

Bogor, 08 Desember 2020 – Untuk meningkatkan perekonomian di masa pandemi seperti sekarang ini, kita harus lebih kreatif dalam melakukan berbagai kegiatan. Salah satunya kegiatan yang mendukung perekonomian adalah berkebun, karena dapat menghasilkan berbagai hasil panen. 

Begitupun yang dilakukan oleh masyarakat Kota Bogor, menjalani gerakan berkebun yang dijadikan kegiatan rutin. Gerakan positif yang dimulai dengan penuh antusias, pastinya akan menghasilkan sesuatu yang sangat bermanfaat. 

Launching Gerakan Bogor Berkebun

Kreatifitas warga Bogor membuat masyarakatnya bisa meningkatkan kehidupan ekonominya, sesuai dengan yang dikatakan Walikota Bogor, Bima Arya mengenai gerakan Bogor berkebun yang diadakan. Bima Arya melaunching gerakan Bogor berkebun ini pada tanggal 4 Desember 2020 lalu, dan berjalan dengan cara yang sangat maksimal sesuai rencana. 

Bahkan, Bima Arya juga membuat aplikasi yang diperuntukkan bagi Bogor berkebun ini. Dimana aplikasi tersebut dipantau oleh Syarifah Sofiah, selaku Sekda Kota Bogor. Serta didampingi oleh Dede A Rachim, selaku wakil Walikota Bogor.  Dalam acara peluncuran tersebut, Bima Arya selaku pencetus ide acara ini menyampaikan sambutan pada masyarakat yang datang dan berpartisipasi dalam acara. 

Acara ini cukup sukses berjalan, terbukti dari antusiasme para peserta atau warga Bogor yang datang mengikuti acaranya. Bima Arya cukup puas dengan kegiatan yang dibuatnya ini, karena bisa membangkitakan semangat para warganya lagi. Bahkan, lebih bangga lagi dengan hasilnya yang bisa membantu meringankan perekonomian semua warganya.

Pelatihan Urban Farming

Selain melakukan launching berkebun, di akhir peluncuran diadakan pelatihan urban farming. Dimana pelatihan tersebut dapat mendukung kegiatan berkebun tersebut, agar semua masyarakat bisa dan mengerti cara berkebun yang baik dan benar. Sehingga, hasil perkebunan tersebut bisa mendapatkan hasil yang maksimal dan bisa menjadikan perekonomian warga bertambah.

Pelatihan tersebut dilakukan dan diadakan oleh Trubus, yang dilakukan melalui zoom meeting dan mengundang narasumber Asmoro dari Bali. Sebagai narasumber dan penyelenggara yang berhubungan dengan tema, sehingga bisa sangat mendukung kegiatan. 

Pelatihan bertema urban farming memang sudah sering diadakan, mengingat Negara kita termasuk Negara agraris yang memiliki banyak sekali hasil pertanian. Dengan begitu, kegiatan sangat didukung dengan bentuk Negara kita yang sebagian besar penduduknya bercocok tanam. 

Jika banyak penduduk Indonesia yang kreatif terutama dibidang pertanian, maka masyarakatnya bisa hidup makmur dengan cara merata. Hal ini juga bisa menjadikan sebuah kegiatan ekonomi baru, serta bisa memulihkan perekonomian yang sekarang sedang terpuruk. Makin banyak yang bisa menghasilkan dari bidang pertanian, makin membuat kondisi perekonomian berangsur pulih bahkan berkembang pesat.

Ajang Berkumpul dan Berbisnis

Dengan melakukan kegiatan berkebun ini, selain sangat bermanfaat pada hasilnya juga menjadi ajang berkumpul para warga Bogor sekaligus tempat untuk melakukan usaha bisnis. Karena, dengan adanya kegiatan seperti ini maka masyarakat menjadi semangat untuk berkumpul dan berkebun. Selain itu, kegiatan ini bisa dijadikan usaha yang bisa menghasilkan uang dan meningkatkan perekonomian.

Diharapkan dengan adanya kegiatan ini, maka bisa menghasilkan sebuah wirausaha baru di bidang pertanian dan perkebunan. Serta bisa membuka lapangan kerja baru, terutama bagi keluarga yang terkena dampak pandemi ini dengan terjadinya banyak pengurangan pegawai di beberapa perusahaan. 

Oleh karena itu, diharapkan warga atau masyarakat di bagian wilayah Indonesia yang lain bisa mengikuti jejak masyarakat Bogor untuk melakukan kegiatan berkebun yang bisa menghasilkan sesuatu yang bermanfaat serta makin memperkenalkan hasil bumi dari Indonesia ini.