Kota Bogor Mulai Vaksinasi Tahap Kedua

Bogor, 28 Januaru 2021 – Kota Bogor kembali melaksanakan vaksinasi Covid-19, setelah kemarin berhasil melakukan tahap perdananya. Kali ini persiapan semakin matang, karena hanya bersifat melanjutkan. Namun, tetap saja semua persiapan harus tetap dipantau agar bisa berjalan lancar. Walaupun begitu, pelaksanaan kali ini tidak terlalu banyak kendala karena masih sama dengan pelaksanaan yang pertama.

Bogor Kembali Melakukan Vaksinasi

Setelah berhasil menjalankan vaksinasi Covid-19 tahap pertama, kini Bogor sudah akan melakukan kembali vaksinasi berikutnya. Dimana vaksin kali ini akan dilakukan pada tanggal 28 Januari 2021, ditempat-tempat yang sudah ditentukan sebelumnya. Untuk sekarang ini, vaksin Sinovac yang akan diberikan pada sejumlah orang ini sedang disimpan di gudang farmasi Dinas Kesehatan Kota Bogor.

Pada dasarnya tahap kedua ini memang sekedar lanjutan pada tahap pertama, yang sudah ditentukan dari Dinas Kesehatan. Oleh karena itu, jarak waktunya pun belum terlalu lama. Juga akan dilakukan pada orang-orang yang sama. Semua tempat atau daerah yang sudah mulai melakukan vaksinasi pertamanya, pasti akan melanjutkan untuk tahap keduanya.

Tahap Kedua Vaksinasi Covid-19

Vaksinasi Covid-19 tahap kedua ini akan melibatkan 9150 tenaga kesehatan Kota Bogor, yang akan menjalani suntikan vaksinasi tersebut. Pemerintah Kota Bogor juga sudah mendapatkan dan menerima vial atau dosis vaksin yang berasal dari China tersebut sebanyak 9160 dosis, selain tenaga kesehatan yang akan mendapatkan vaksin sisanya adalah para pejabat public.

Selain itu, menurut Erna Nuraena Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor mengatakan bahwa vaksin yang diperuntukkan bagi tenaga kesehatan ini adalah tenaga-tenaga medis yang sudah pernah mengikuti vaksin tahap sebelumnya. Memang tahap kedua ini dilakukan dan disasar untuk yang sebelumnya juga sudah disuntik pada tahap pertama.

Penyempurnaan Vaksinasi Pada Tahap Kedua

Berdasarkan informasi Erna, bahwa pelaksanaan tahap kedua ini merupakan penyempurnaan pada tahap pertama kemarin. Karena, menurut ketentuannya pemberian vaksin memang dilakukan sebanyak dua kali terhadap masing-masing orang. Dosis yang diberikan pada masing-masing orang dalam sekali suntik adalah 0.5 cc, serta diberikan jarak waktu selama 14 hari atau dua minggu setelah penyuntikan pertama.

Sebenarnya penyuntikan vaksin ini bertujuan untuk merangsang antibodi yang alami keluar, dan itu terjadi pada suntikan tahap pertama. Sedangkan, untuk tahap kedua ini adalah proses mengakselerasi agar terbentuknya antibody tersebut mencapai kebutuhan yang cukup dan optimal. 

Sehingga, antibodi setiap orang yang sudah divaksin tersebut dapat terbentuk sempurna. Agar orang-orang yang sudah divaksin tersebut bisa melawan gejala berat dari serangan Covid-19 ini, terutama untuk orang-orang yang paling rentan tertular seperti tenaga kesehatan dan public figure.

Vaksin hanya bersifat membangun antibodi, agar pada saat ketika orang tersebut terkena Covid-19 bisa menahan dan melawan dengan kekebalan tubuhnya tadi. Tapi bukan berarti yang sudah melakukan vaksinasi tidak akan tertular virus tersebut, maka tetap menjaga dan sebisa mungkin untuk menghindari tertularnya virus Covid-19 ini.

Namun, sangat terlihat perbedaan antara orang yang sudah divaksin dengan yang belum. Karena penyakit Covid-19 ini adalah penyakit yang bermain dengan waktu serta mengandalkan imunitas atau antibodi. Semakin lama Anda membentuk antibodi pada saat terkena virus, maka infeksi akan semakin berat. 

Oleh karena itu, vaksinasi ini memang sangat dibutuhkan untuk mempertahankan antibodi yang sangat kuat dalam melawan virus. Pihak Dinas Kesehatan Kota Bogor mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi di Kota Bogor ini, diperkirakan akan selesai pada bulan Februari untuk semua yang akan divaksinasi.

0 Komentar