Mayat Bayi Ditemukan di Area Perkebunan Gegerkan Warga Cibinong Bogor

Senin (22/02) Sesosok mayat bayi terbungkus kain putih ditemukan oleh warga di daerah perkebunan. Daerah tersebut berada diKampung Sampora, RT 03 RW 04, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Kabar tersebut sontak menggegerkan warga setempat. Jasad bayi tersebut ditemukan oleh seorang warga yang sedang mengejar layangan bersama sang anak. Layangan tersebut mengarah ke perkebunan warga.

Penemuan Mayat Bayi yang Menggegerkan Warga

Mayat ditemukan oleh salah seorang warga Kampung Sampora bernama Asep (42) sekitar pukul 13.30. Awalnya Asep menemukan sebuah gundukan tanah yang masih baru ketika hendak memetik jambu di dalam perkebunan.

Awalnya Asep tidak merasakan sesuatu yang janggal dengan gundukan tanah tersebut. Setelah memetik jambu ia menghiraukan gundukan tanah tersebut dan kemudian mengajak anaknya pulang ke rumah.

Namun setibanya di rumah, Asep merasa penasaran dengan gundukan tanah tadi sehingga ia mengajak anaknya untuk kembali ke area perkebunan. Sesampainya disana, warga berusia 42 tahun ini menggali gundukan tanah tersebut ditemani oleh sang anak. Saat Asep menggali, anak Asep mengamati isi dari gundukan tanah yang masih terlihat baru itu.

Usai Asep menggali, anaknya mengatakan bahwa yang terkubur didalam tanah tersebut menyerupai sesosok bayi karena terdapat kaki dan kepala. Jasad bayi tersebut ditemukan Asep masih lengkap dengan ari-ari dan dibalut dengan kain putih. 

Saat ditemukan, jasad bayi belum diketahui jenis kelaminnya, dan juga belum mengeluarkan bau. Asep memperkirakan jika jasad tersebut belum terlalu lama terkubur.

Mayat Bayi yang Ditemukan di Daerah Pemakaman Keluarga

Daerah ditemukannya jasad bayi tersebut merupakan sebuah daerah perkuburan milik salah satu keluarga di Kampung Sampora. Daerah pemakaman tersebut bertempat tepat di belakang SMP Negeri 4 Cibinong dan dikelilingi kebun jahe milik warga.

Tohadi (54), ketua RW 10 di Kampung sampora mengatakan, jika daerah pemakaman tersebut adalah milik seorang warga bernama Mimin. Bu Mimin bertempat tinggal pada RT 02 RW 09 Kampung Sampora. 

Tohadi mengatakan, makam tersebut memang masih sering dikunjungi oleh pihak keluarga dan dirinya sudah mengenali warga yang berkunjung ke pemakaman. Bahkan tiap warga yang hendak berkunjung biasa memarkirkan motornya di depan halaman rumah milik adik Tohadi.

Di daerah pemakaman tersebut hanya terdapat 3 pusara saja dan para pihak keluarga juga sering datang untuk membersihkan makam tersebut. Namun pada Sabtu (20/02), ketua RW 10 ini mendapat kabar dari adiknya bahwa ada pasangan muda yang pergi ke daerah pemakaman itu.

Tohadi pun mengatakan jika adiknya melihat pasangan muda tersebut mengunjungi makam pada hari Sabtu lalu. Mereka juga sempat memarkirkan motor di depan rumah milik adik Tohadi layaknya warga yang sering berkunjung ke makam tersebut.

Setelah menemukan mayat tersebut, Asep langsung melapor ke polisi. Mendengar kabar tersebut, warga pun datang berbondong-bondong ke TKP untuk melihat langsung jasad bayi tersebut.

Nasib Jasad Bayi yang Malang

Saat ini jasad bayi malang yang ditemukan Asep sudah berada di Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi untuk diotopsi. Saat dimintai keterangan di lokasi berbeda, pihak Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cibinong, AKP Yunli Pangestu memberikan keterangannya.

AKP Yunli Pangestu membenarkan jika ada penemuan jasad bayi pada Senin (22/02). Namun dirinya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut tentang penemuan jasad bayi tersebut. Beliau mengatakan masih menunggu hasil pemeriksaan lanjut dari Pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi.