Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bogor segera mengubah desain lantai bawah Plaza Bogor yang saat ini ditempati pedagang kaki lima (PKL) kuliner Suryakencana (Surken). Perubahan dilakukan setelah mengevaluasi perkembangan selama satu bulan dan banyak keluhan dari para PKL kuliner yang merasa jumlah pengunjung masih sedikit.
Nantinya pusat kuliner di bawah Plaza Bogor akan ditata secara menarik. Plang penunjuk dan nama tempat segera dipasang. Selain itu disediakan parkir di depan Plaza Bogor bagi para pengunjung pusat kuliner.
Kepala Bidang PKL Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bogor Ayep Ruhiyat mengatakan, konsep penataan PKL kuliner Surken akan dipimpin langsung Wali Kota Bogor Bima Arya. PKL kuliner sudah diarahkan mengisi lantai bawah Plaza Bogor, meskipun tidak semuanya.
"Karena itu untuk promosi saat ini kami sedang menggencarkan informasi melalui bagian Humas Pemkot Bogor dibantu aparatur wilayah se-Kota Bogor," ungkap Ayet kepada INILAH, Selasa (18/12/2018) sore.
Ayep melanjutkan, penataan dilakukan dengan merapihkan tempat pusat kuliner. Saat ini lantai bawah Plaza Bogor bisa menampung 123 pedagang dari hasil daftar ulang dan ikut pengundian, tetapi yang sudah menempati baru 44 pedagang.
"Jumlah 44 pedagang kuliner itu menawarkan makanan dan minuman khas Kota Bogor seperti Soto Mie, Toge Goreng dan makanan khas lainnya di sepanjang jalan Suryakencana. Tetapi menjadi kendala juga biasa pelanggannya datang parkir langsung membeli, saat ini pelanggan sulit mencari parkir sehingga harus jalan dulu ke tempat kulinernya," tambahnya.
Karena itu, kata Ayep, pihaknya gencar melakukan promosi melalui media sosial. Juga akan dipasang plang sebagai tanda lantai dasar di Plaz Bogor ada pusat kuliner.
"Saat ini belum terpasang plang, tetapi nanti saat terpasang melihat perkembangan dengan harapan akan meningkatkan jumlah pengunjung. Dengan adanya plang tempat bisa terlihat oleh masyarakat," tuturnya.
Ayep menjelaskan, ada kemungkinan tembok akan diganti dengan kaca, lalu dibuat neon block serta melakukan cara publikasi lebih menarik.
"Tempat ini akan lebih terlihat sehingga orang mudah mencari. Untuk rasa kuliner sudah banyak pelanggannya sehingga optimis bisa lebih ramai," pungkasnya.
Sumber : Inilahkoran.com
#BogorChannel
0 Komentar